Palangka Raya - Humas. Senin (4/9/23) Pendidikan karakter dan pembentukan mental siswa tidak selalu ada dalam pelajaran di ruang kelas. Praktik secara langsung akan lebih meninggalkan makna dan membekas dalam pikiran anak. Pembiasaan shalat dhuha dan shalat dzuhur berjamaah setiap hari bersama guru menjadi solusinya. Hal ini pun sejalan dengan visi MTs Darul Amin yang ingin mewujudkan siswa yang berkarakter Islami, berprestasi, dan berakhlakul karimah. 

Pembiasaan shalat dhuha dan dzuhur berjamaah adalah salah satu upaya positif yang dilakukan madrasah untuk mengoptimalkan pembentukan mental siswa yang berkarakter Islami. 

Kamad MTs Darul Amin, Muhammad Noor, melalui Koordinator  Bidang Praktik Pengamalan Ibadah (PPI), Syarifuddin, menyampaikan bahwa disamping mendapatkan pahala, pembiasaan shalat dhuha dan dzuhur berjamaah juga dapat melatih kedisiplinan siswa.

"Rutinitas shalat berjamaah ini diharapkan mampu menumbuhkan karakter kedisiplinan dalam diri siswa. Disamping mendapatkan ketenangan hati dan pikiran serta mendekatkan diri kepada Allah Swt," tutur Syarifuddin.

Selain shalat dhuha dan dzuhur berjamaah, menghafalkan al Quran pun menjadi program pembiasaan praktik ibadah di MTs Darul Amin. Menghafal al Quran mampu meningkatkan kemampuan mengingat dan melatih daya berpikir kritis siswa. 

Murojaah Al Quran adalah salah satu program di Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah Darul Amin. Murojaah Juz 30, dilakukan setiap Senin sampai Kamis pada 15 menit pertama sebelum mulai pembelajaran. Diikuti oleh seluruh siswa MTs dan MA Darul Amin, murojaah dilakukan dalam masing-masing ruang kelas yang dipimpin oleh siswa MA Darul Amin.

Murojaah Al Quran juga kadang dilaksanakan pada Jumat pagi setiap 2 pekan sekali bergantian dengan kegiatan senam pagi.

Giat ini bertujuan untuk menyiapkan siswa menghadapi ujian (munaqasah) sebagai syarat kelulusan.